Polda dan KPU Riau Gelar Deklarasi Bersama Insan Media dan Jurnalis Cegah Berita Hoaks Jelang Tahapan Pemilu 2024

  Oleh : Suarariau.co
   : info@suarariau.co
  2021-11-10 05:46:37 WIB
Deklarasi bersama sejumlah perwakilan organisasi jurnalistik dan media di Provinsi Riau untuk mencegah berita bohong (Hoax) jelang tahapan Pemilu 2024./ist Deklarasi bersama sejumlah perwakilan organisasi jurnalistik dan media di Provinsi Riau untuk mencegah berita bohong (Hoax) jelang tahapan Pemilu 2024./ist

SuaraRiau.co -  DUMAI - Dirintelkam Polda Riau dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau menggelar deklarasi bersama sejumlah perwakilan organisasi jurnalistik dan media di Provinsi Riau untuk mencegah berita bohong (Hoax) jelang tahapan Pemilu 2024.

Deklarasi di baca dan ditandatangani oleh Polda Riau, KPU Riau, Bawaslu dan Perwakilan Organisasi Jurnalistik di Riau seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Riau, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Riau, Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau, IJTI Riau, Pewarta Foto Indonesia Riau, Teratak Literasi, dan Relawan TIK Riau di hotel Sona View Dumai, Selasa (9/11/2021).

Plh Komisioner KPU Riau, Nugroho Noto Susanto dalam sambutannya mengatakan, deklarasi bersama untuk mengantisipasi berita hoax, ujaran kebencian, dan politisasi sara menjelang pelaksanaan tahapan Pemilu Tahun 2024 di Provinsi Riau.

"Untuk itu, kami mengucapkan terimakasih kepada Polda Riau yang telah melaksanakan kegiatan deklarasi ini melibatkan organisasi jurnalistik dan media di Riau. Deklarasi ini bukti keseriusan kita menangkal hoax jelang pemilu 2024," kata Nugroho Noto Susanto.

Lanjutnya, Hoax bukan hanya urusan Polda dan KPU tapi urusan kita bersama, mari semua pihak bersama-sama menangkal berita Hoax terutama rekan - rekan media dan jurnalis. Pungkasnya.

Direktur Intelkam Polda Riau Kombes Pol Aris Prasetya Indaryanto melalui Kasubdit Direktorat Intelkam Polda Riau AKBP Bainar, dalam sambutannya mengajak organisasi jurnalistik dan media di Riau agar bersama-sama menangkal berita Hoax, ujaran kebencian dan politisasi sara menjelang pelaksanaan tahapan pemilu 2024.

"Hajatan politik nasional Pemilu serentak pada tahun 2024 memang masih lama, walaupun demikian, ancaman yang dapat mengganggu jalannya Pemilu serentak harus diantisipasi secara dini," katanya. 

Deklarasi ini diharapkan mampu meningkatkan sinergitas dengan media untuk mencegah berita hoax, ujaran kebencian, dan politisasi sara menjelang pelaksanaan tahapan Pemilu Tahun 2024 di Provinsi Riau. Sehingga terwujud situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polda Riau. Harapnya

"Terakhir Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada panitia pelaksana yang telah mempersiapkan acara ini dengan baik serta kepada rekan-rekan media dan jurnalis saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan komitmennya untuk mengantisipasi berita hoax." Tutupnya.

Hadir pada acara Deklarasi tersebut adalah, Ketua Bawaslu Dumai, Zulfan ST, Ketua PWI Riau diwakilkan Ketua PWI Dumai, Bambang Hendriyanto, Ketua AMSI Riau, Ahmad S. Udi, Ketua SMSI Riau, Novizron Burman, Ketua SPS Riau, Khairul Amri, perwakilan IJTI, Dedi, perwakilan Pewarta Foto Indonesia Riau Aswandi Hamid dan undangan lainnya.

Setelah membacakan deklarasi dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi. Ada lima poin deklarasi yang intinya secara bersama akan bersinergi mencegah penyebaran berita hoax, ujaran kebencian dan politisasi SARA jelang pelaksanaan tahapan pemilu 2024.(***)


 

Penulis : Suarariau.co
Editor : Elpi Alkhairi
Kategori : Dumai