Moderna Nyatakan Vaksin Omicron Bisa Siap Awal 2022

  Oleh : Suarariau.co
   : info@suarariau.co
  2021-11-29 22:12:03 WIB
vaksin Moderna vaksin Moderna

SuaraRiau.co -Moderna Inc. mengalami reli dua hari terbaiknya dalam setahun setelah perusahaan tersebut mengatakan bahwa vaksin baru untuk memerangi virus corona jenis omicron dapat siap pada awal 2022 jika diperlukan.

 Chief Medical Officer Paul Burton selama akhir pekan. saham melonjak sebanyak 14% ke level tertinggi dalam dua bulan, setelah melonjak 21% selama aksi jual aset berisiko global hari Jumat, untuk merebut kembali tempatnya sebagai pemain teratas di S&P 500 tahun-ke-tanggal. Perusahaan memobilisasi ratusan pekerja pada Hari Thanksgiving Kamis lalu untuk mulai mengerjakan omicron.

Teknologi mRNA Moderna sangat cocok untuk mengadaptasi vaksin ke varian baru, menurut analis Piper Sandler Edward A. Tenthoff, yang memiliki peringkat kelebihan berat badan pada stok.

“Moderna berada dalam posisi yang lebih baik untuk mengembangkan vaksin Covid-19 baru, dan sekarang memiliki kapasitas untuk memproduksi beberapa ratus juta dosis vaksin setiap bulan,” tulis Tenthoff dalam sebuah catatan kepada klien. “SARS-CoV-2 tidak akan hilang dan akan memberikan pendapatan bertahun-tahun di masa depan.”ujarnya.

Analis Jefferies Michael Yee juga memberikan nada optimis bagi investor Moderna, mengatakan penyebaran terbaru harus mendorong orang untuk mendapatkan dorongan lebih cepat daripada nanti, sementara biotek berfokus pada versi baru untuk 2022. Moderna dapat memajukan kandidat baru ke uji klinis dalam waktu 60 -90 hari.

BioNTech SE melonjak sebanyak 7,6% setelah mengatakan sedang bekerja untuk mengadaptasi vaksin Covid-19 untuk mengatasi varian omicron dan mengharapkan versi baru siap dalam 100 hari jika perlu. Biotek dan mitra vaksin Covid-nya Pfizer Inc. membuat rencana beberapa bulan lalu. Saham Pfizer reli 3,2% ke rekor baru.

Perusahaan lain yang mengembangkan vaksin dan terapi untuk memerangi Covid, termasuk Novavax Inc. dan Adagio Therapeutics Inc., juga naik. Novavax naik sebanyak 5,1% karena analis dari B Riley menggembar-gemborkan perlunya suntikan pendorong. Sementara harga saham Adagio naik lebih dari dua kali lipat dalam reli terbesarnya pada rencana untuk menyerahkan antibodinya untuk penggunaan darurat pada pertengahan 2022.***

Halaman :
Penulis : Suarariau.co
Editor : Imelda Vinolia
Kategori : Internasional